Meningkatkan Trafik Sponsored Post dengan Facebook Ads

“Ibu, ke Jakarta lagi? Kok sering amat ke Jakarta bulan ini?” Aisya dan Azka protes keras ketika saya minta izin untuk pergi ke Jakarta hari Sabtu kemarin. Akhir-akhir ini, ada beberapa tugas kantor yang mengharuskan saya pergi ke Jakarta, bahkan ke Surabaya selama 2 hari. Tak ayal mereka protes saat saya bilang hari Sabtu bakal ada acara, yang mana saya tidak bisa mengajak mereka, karena itu berarti si cantik harus bolos les Inggris. Akhirnya setelah dijelaskan, lampu hijau pun keluar, dengan syarat saya harus membawa “squishy”.

Apa sih yang membuat saya ngebet datang ke Jakarta, tanggal 28 Mei kemarin?

Ngobrol Cantik Blogger Perempuan, dengan tema "Meningkatkan Trafik ke Sponsored Post dengan Facebook Ads", itu yang membuat hati saya tertambat. Selain penasaran juga sih ngobrol cantik itu seperti apa. #Modus.

Ngomong-ngomong masalah trafik website, mungkin teman-teman blogger pernah mengalami hal seperti ini: duh, sponsored post saya belum belum sampai KPI-nya nih;  kok page view sponsored post masih sedikit ya, padahal biasanya kalau isi curhatan page view-nya banyak. Apa yang salah nih? Tebar postingan di medsos sudah, di group sudah, di community sudah, apalagi yang kurang? Nah, kalau menurut Shintaries sih sebetulnya ngga ada yang salah, hanya saja mungkin postingan kita sebetulnya belum menjangkau lebih luas orang-orang yang memang membutuhkannya, jadi hanya berputar sekitar komunitas para blogger.

Kemarin, Blogger Perempuan kembali mengadakan Ngobrol Cantik membahas mengenai bagaimana sih meningkatkan trafik ke sponsored post. Kali ini Blogger Perempuan ngga tanggung-tanggung menghadirkan Iqbal Maulana yang expert dalam hal Facebook Ads. Katanya nih, Facebook Ads ini bisa mendongkrak trafik ke website kita. Iqbal Maulana, anak muda kelahiran Desember 1992 yang diundang Blogger Perempuan sebagai narsum, bisa dibilang praktisi dan trainer facebook marketing yang sedang nge-trend. Iqbal ini juga merupakan CEO PT. Optima Digital Advertisa. Duh, anjrit deh, CEO itu kalau di tempat saya adalah petinggi pabrik dari Jepang sana yang suka bikin kelabakan para manager untuk persiapan penyambutannya. Gedubrak ngga sih, 24 tahun udah jadi CEO?

Sebelum masuk ke materi mengenai Facebook Ads untuk membantu meningkatkan trafik pada sponsored post kita, Blogger Perempuan juga mengundang narasumber dari Involve Asia dan Dewaweb Hosting. Nah, dua ini penting juga diketahui para blogger. Harapan brand itu seperti apa sih terhadap blogger? Blog seperti apa sih yang dicari brand? Kok blog yang itu sering dapat sponsored post sih? Terus, kenapa kita harus pilih-pilih hosting? Pastinya kita bertanya-tanya yak. #kemal-mode-on 

Terus terang saya merasa beruntung juga bisa datang ke acara ini. Bisa dapat penjelasan langsung dari Involve Asia dan Dewaweb Hosting. Bagi yang belum tahu, Involve Asia ini menyediakan platform afiliasi yang bisa dimanfaatkan para blogger untuk mendatangkan pundi-pundi komisi. Sedangkan Dewaweb Hosting, dari namanya saja sudah bisa ditebak dong, bahwa Dewaweb ini bisa membantu para Blogger untuk memperoleh kinerja website yang aduhai. Klop kan dengan topik utama? 

DO &  DON'T DALAM AFFILIATE MARKETING

Teman-teman blogger profesional mungkin sudah pada tahu yak dengan Afiliasi atau Affiliate ini? Saya sendiri terus terang, sering mendengar kata Affiliate ini, tapi belum pernah mencobanya. Sponsored post yang saya dapat baru berasal dari placement post atau review product/service. Affiliate ini, menurut opini saya semacam program yang mempertemukan brand, publisher (blogger) dan customer di dunia internet. Brand yang mempunyai produk, kemudian di-endorse oleh blogger, ada calon customer yang tertarik baca postingan si blogger, kemudian membeli produknya, si blogger pun dapat komisi. Nah, Affiliate seperti Involve Asia ini menjembatani antara pemilik e-commerce dengan pemilik website dengan jumlah pengunjung yang banyak dengan platform yang mereka sediakan. Intinya sih pemilik brand, blogger dan customer sama-sama senang.

Apa kemudian setelah mengikuti Affiliate Marketing si blogger bisa menghasilkan uang? Ya atau tidak? Kalau, menurut Andre dari Involve Asia, bisa ya dan bisa tidak. Lho kok? Iya dong. Untuk sukses dalam affiliate marketing, semua kembali ke komitmen, pengalaman dan trafik blog kita. Affiliate marketing bukan program yang bisa membuat orang mendadak seketika kaya raya dalam satu malam. Emangnya Aladin tinggal gosok lampu rahasia? Tetap dibutuhkan komitmen dan strategi untuk menghasilkan pundi-pundi rupiah dari situ.

Apa dong kiat-kiat supaya sukses dalam affiliate marketing? Ini dia tips dari Andre untuk sukses dalam affiliate marketing.

1. Selling Rather Than Helping

Please deh, jangan fokus ke pejualan banget. Brand lebih senang jika blogger menyampaikan opini atau pengalaman yang bisa membantu calon pembeli sehingga si calon tersebut memutuskan untuk membeli. Coba deh bayangin jika seseorang tiba-tiba menawarkan produk, “maaf Mbak, saya mau menawarkan produk bagus nih.” Kira-kira reaksi kita bagaimana yak? Ah ogah, jualan nih. Gitu pasti kan? Jadi dahulukan menolong calon pembeli ya guys & girls. Mereka membaca postingan kita, pasti karena mereka mencari info yang berguna.

2. Too Many

Nah, ini yang sering dilupakan oleh para blogger. Lupa bahwa konten itu penting! Saking semangatnya affiliate marketing, semua ads ditempel, kanan kiri depan belakang. Udah gitu ads nya ngga berhubungan banget dengan artikel postingan kita. Artikel kita membahas tentang gamis lebaran misalnya, eh yang muncul ads tentang beli mobil. Jaka Sembung dong yak. Kalau kebanyakan atau keramaian juga bisa menghilangkan fokus.

3. Not Testing

Hayoo, siapa yang suka test link sebelum publish artikel? Hmmm, sepertinya saya nih yang harus bikin pengakuan dosa. Saya jarang banget test link sebelum publish. Tak jarang setelah beberapa lama, lho kok ngga bisa dibuka? Rupanya saya kurang menuliskan satu karakter dalam link tersebut. Yaah, bubar deh!

Jadi, menurut Andre Involve Asia, biasakan deh untuk testing link-nya. Rugi dong, udah bikin artikel, ada customer tertarik untuk klik, eh tahunya linknya error, atau landingnya ke tempat lain. Kalau udah begitu, wassalam deh, komisi yang seharusnya kita dapat pun akhirnya melayang-layang di udara bebas.

4. Not Tracking

Jangan lupa, lakukan tracking, sebab tracking ini dapat memberikan kita informasi lengkap seputar data-data penjualan dari produk yang sedang kita promosikan.

5. Not Research

Luangkan waktu sebentar untuk melakukan research. Produk apa sih yang sedang trending, dan lainnya. Tapi inget, sesuaikan dengan niche blog kita yak. Contoh, menjelang bulan ramadhan nih, pasti banyak orang search yang berhubungan dengan Ramadhan. Berdasarkan research, peaknya akan meningkat 1 minggu menjelang Ramadhan.  

Nah, untuk para affiliater, bisa dimanfaatkan nih event Ramadhan untuk meningkatkan trafik. Mulailah bikin konten seputar ramadhan seminggu sebelum ramadhan. Bisa sharing tentang jadwal puasa, doa-doa di bulan Ramadhan, hal-hal yang membatalkan puasa, amalan di bulan ramadhan, atau lain-lain seperti hidangan berbuka, fashion dan lainnya. Oya, pencarian tentang traveling juga biasanya meningkat di bulan Ramadhan, mungkin berhubungan dengan mudik kali yak. Inget ya kawan-kawan, Ramadhan is Great Shopping Season.

6. Wrong Merchant

Saat pilih brand yang ingin kita marketnya, sesuaikan juga ya affiliate dengan niche blognya. Jangan sampai kita punya blog tentang makanan, affiliate kita tentang kosmetik. Ngga salah sih, mungkin tetap saja ada yang klik, tapi akan lebih besar peluangnya jika affiliate kita sejalan dengan merchant-nya.

Tertarik untuk melakukan affiliate marketing? Bagi yang tertarik berafiliasi dengan Involve Asia, bisa check di websitenya Blogger Perempuan ya untuk tata cara gabungnya yak. Banyak benefit yang ditawarkan Involve Asia untuk para publisher (blogger), seperti banyak promo mingguan dan bulanan, dashboard dan report yang transparan, cookies 30 hari, komisinya bisa sampai 15%.

ADA WEB HOSTING DIBALIK SUKSESNYA BISNIS ONLINE & AFFILIATE MARKETING

Salah satu kunci keberhasilan bisnis online dan affiliate marketing adalah server yang cepat dong yak. Itu juga mungkin salah satu sebab, Ngobrol Cantik Blogger Perempuan juga menghadirkan Dewaweb Hosting untuk sharing seputar web hosting yang bisa bebas berselancar tanpa batas.

Saya masih awam perihal yang satu ini, tapi setidaknya dengan mendapat penjelasan dari Dewaweb, saya mendapat tambahan ilmu dan sedikit banyak lebih mengerti dari sebelumnya. Jadi intinya sih, web hosting yang baik dapat mendukung performance website atau blog kita, terutama yang digunakan untuk bisnis online dan internet marketing yak. Ga lucu dong, saat banyak customer yang masuk website kita, tiba-tiba servernya down. Nangis bombay deh. Atau ada juga yang cerita bahwa setelah punya hosting sendiri ternyata malah tidak sebebas dulu untuk mengupload foto, karena terbatas kapasitasnya.

Nah, kuncinya adalah pemilihan provider web hosting yang terpercaya.

Saat Ngobrol Cantik kemarin, dewanya web ngasih penjelasan bahwa sekarang ada teknologi terbaru di dunia hosting, yaitu cloud hosting. Hosting berawan maksudnya? Yah, mirip gitulah. Jadi servernya kayak sekumpulan awan. Artinya banyak website dikelola dalam banyak server, kebalikan dari tradisional hosting yang mengandalkan satu server untuk banyak website. Keuntungannya apa? Hmmm, kalau banyak server, saat server yang satu down, server yang lain bisa langsung handle, jadi website ata blog kita akan terus running, ngga pernah down. Nah, Dewaweb sudah pakai teknologi terbaru ini, The Most Advance Cloud Hosting Technology. 

                                                                                                  

Hosting Dewaweb juga menggunakan Teknologi SSD storage untuk mempercepat loading time dari website. Selain itu juga ada teknologi LiteSpeed yang bisa mempercepat jalannya aplikasi web hingga 40x. Ini akan berasa banget buat yang trafik websitenya sudah besar yak, perlu banget didukung oleh webserver yang high performance.

Di Dewaweb, menurut Yohannes, data-data kita juga akan terback up. Mereka mempunyai fasilitas Time Machine Back Up, otomatis back up 2x/hari. Penting banget deh, masalah back up ini. Saya pernah punya pengalaman soft file dokumen hilang, dan saya ngga punya back up. Akhirnya kita mesti bergadang beberapa waktu untuk mengetik ulang semua dokumen tersebut. Ngga mau kan kayak gitu? 

Kemudian, yang ngga boleh dilupakan dalam dunia IT, adalah masalah SLA (Service Level Agreement). Kinerjanya IT memang diukur dari sini. Nah, si Dewa ini menjanjikan SLA-nya 100% uptime. Wow!! Ngga ada downtime berarti yak? Keren! Jika ngga sesuai SLA, Dewa bakal mengembalikan dana 5% dari yang kita kasihkan. Tenang, Dewaweb transparant kok dalam memberikan laporan kinerjanya. Oya, kalau pilih webhosting lihat juga grade servernya. Kalau Quality SSL nya udah Grade A+, itu menandakan servernya terpercaya atau reliable. Jangan khawatir juga jika kita merasa kudet, ada customer service 24 jam selama 7 hari yang akan melayani kita, namanya Ninja Support. Daaan, satu lagi yang saya suka, dewa yang satu ini ternyata punya CSR program memberikan pelatihan gratis untuk non profit organization. Eh, pelatihan onlinenya juga ada sih.

Barangkali ada yang tertarik dengan Dewaweb Hosting bisa check di websitenya Blogger Perempuan, ada diskon special 20%.

BloggerPerempuan - Dewaweb

MENINGKATKAN TRAFIK WEBSITE MELALUI FACEBOOK ADS

Affiliate ada, konten pun sudah siap, web hosting sudah mendukung, tinggal apa lagi yak? Yep, bagaimana membawa trafik ke postingan kita. Percuma dong punya konten bagus, server web yang high performance, tapi ngga ada trafik masuk.

Bagaimana caranya? Salah satunya dengan Facebook Ads!

Ada yang pernah dengar Facebook Ads? Saya pernah. Tapiii, ngga tahu cara menggunakannya. Pas di klik untuk boost posting, minimal USD 5/klik. Jiaaah, bisa bangkrut saya kalau per klik USD 5. Nah, setelah mendengar penjelasan Iqbal, ternyata bukan seperti yang saya pikirkan semula. Ahay, ternyata ikutan Ngobrol Cantik ini banyak dapat ilmu.

Seperti tadi dibilang di atas, narsum untuk yang satu ini adalah Iqbal Maulana, ahlinya Facebook Ads. Di awal Iqbal menerangkan mindset Facebook Marketing, dimana saat ini trend FB terus meningkat, penggunanya pun semakin banyak. 43 juta online setiap hari dan 42 jutanya online melalui mobile. So, penting banget punya website atau blog yang mobile friendly. Kenapa FB masih digandrungi? Ini dikarenakan FB selalu melakukan perubahan dan ngga bikin bosen. Future trendnya, menguntungkan banget nih buat yang punya bisnis online atau yang ingin mendongkrak trafik melalui FB Ads.

FB Ads ini sebetulnya mirip-mirip dengan SEO, tapi bedanya adalah jika di google, kita berlomba menarik pengunjung website dengan cara berada di peringkat pertama mesin pencarian Google, sedangkan FB Ads ini menggerakkan orang untuk berkunjung ke website atau blog kita dengan cara lebih humanis. Jadi strateginya tentu sedikit beda. Jadi bedain ya antara spam dengan facebook marketing. FB marketing ini tidak sama dengan kita posting sponsor post atau produk, terus semua orang di-tag. Hati-hati loh dengan tag di FB ini, kita bisa dilaporin jika orang yang di-tag merasa bahwa itu annoying. Ujung-ujungnya FB account kita kena cekal. Hiks. Ngga mau kan. Cari aman aja deh pake FB Ads.

Oya, hebatnya FB Ads ini juga bisa disetting target market yang ingin kita sasar sedetail mungkin, jadi apa yang kita iklankan tepat sasaran. Ngga ngawur. Percuma kan kalau kita punya sponsored post tentang fashion muslimah yang cocok untuk kalangan ibu-ibu, tapi audience kita adalah anak-anak muda, laki-laki pula. Ada siih, yang klik, mungkin mau ngasih buat hadiah ibunya, tapi berapa %? Nah, FB Ads bisa setting gender, umur, bahasa, lokasi, interest, behaviour, dan lainnya untuk target market kita.

Pertanyaannya perlu ngga sih sponsored post diiklankan? Kan berbayar. Hmmm, buat yang websitenya sudah terkenal mungkin tidak susah mencari trafik ya, tapi bagi yang belum terkenal kemudian harus ada KPI page view per-post, rasanya ngga salah untuk berinvestasi di sini. Lagi pula, walaupun tidak ditarget, tetap saja ada semacam tanggung jawab moral karena kita juga mendapat bayaran dari brand. Kalau kata Iqbal sih idealnya 20% biaya sponsored post bisa disisihkan untuk biaya iklannya juga untuk Fan Page like-nya. Pembayaran fleksible, bisa melalui kartu kredit atau debet ATM Bersama.

Berapa sih harga perkliknya? Menurut Iqbal sih bervariasi, tetapi tidak sebesar yang saya perkirakan sebelumnya. Bisa rentang puluhan rupiah sampai ratusan rupiah, tergantung seberapa viral konten yang kita sharing dan placement iklan yang kita tempatkan. Semakin viral atau menarik konten, harga perkliknya juga semakin murah. Sedangkan untuk placement, untuk pemula disarankan tidak menempatkan di layout tengah, juga lebih baik pilih beriklan di mobile. Jangan khawatir bakal kebobolan, kita bisa setting sesuai dengan budget kita, misal maunya Rp 50.000/hari, dan setiap saat bisa dihentikan jika kita merasa hasilnya kurang bagus. Untuk mendapatkan harga yang murah, perlu trial dan juga split test. Sisihkan waktu dan investasi untuk split test ini, daripada kejebur, udah pasang ads, tapi landing kurang memuaskan.

Iqbal Maulana, sekali lagi mengingatkan bahwa kunci sukses dari Media Selling adalah sosialisasi, bukan selling. Social First, Selling Second! Iqbal juga menjelaskan bahwa website atau blog itu konten, tapi kalau bicara iklan di sosial media itu konten dan manusia. Jadi sebisa mungkin ada sentuhan manusianya, karena pembaca sosial media berdasarkan ketertarikan.

Sejalan dengan yang dijelaskan Involve Asia yak, bahwa brand lebih menginginkan artikel yang story telling, bukan yang penjual barang. Iya juga sih yak, kalau saya dalam posisi pembeli juga, yang saya cari dari internet adalah pengalaman atau voice dari orang-orang mengenai brand tersebut, bagaimana sih setelah menggunakan barang itu? Kecewa atau puas, misalnya. Kalau masalah spesifikasi barang kan banyak yak bisa dicari.  

Untuk lebih mengetahui mengenai FB Ads, bisa dichek di www.facebook.com/ads/manager

Terakhir, untuk bisa mengiklankan sponsored post atau bisnis online, kita harus punya Facebook Fan Page. Ayo yang belum punya Fan Page, dibuat yak. Bagi yang sudah punya, tinggal dioptimalkan. Dan berikut tips FB Ads yang boleh di-copy paste:

1. Perfect Audience

Harus dipastikan audience yang kita tuju memang sesuai dengan target market yang dituju.

2. Riding The Trend

Buatlah postingan mengikuti trend sehingga berpotensi untuk viral, namun jangan lupa disesuaikan dengan tema blog atau website kita.

3. Headline is Everything

Katanya sih menurut penelitian, 80% orang mengklik post karena judul. Istilah kerennya click baiting. Tapi tetap dong yak, setelah judul oke, konten pun harus menarik, jangan membuat kecewa pembaca dengan judul yang ngga nyambung dengan konten.

4. Thumbnail Must be Thumb Friendly

Thumbnail juga harus diperhatikan, harus menarik, jelas, kontras dan unik. Jangan terlalu rame, malah akan menghilangkan fokus. Kata Iqbal Maulana, biasanya sih yang oke adalah gambar orang.

5. Pixel & Custom Audience

Nah, yang ini lebih ke arah retargeting. Dengan kode pixel yang terpasang di site, trafik yang masuk ke site tidak akan sia-sia dan datanya terkumpul sehingga bisa dikumpulkan audience list untuk retargeting (mengajak kembali user untuk berkunjung ke website atau blog kita.

Upss! Ngga berasa, berakhir sudah Ngobrol Cantik Blogger Perempuan dengan Involve Asia, Dewaweb Hosting dan Iqbal Maulana (Facebook Ads). Seperti biasa ada doorprize dan pemenang live tweet. Selamat buat para pemenang yak, salah satunya Evrina Budi. You deserved, girl! Live tweet-nya lengkap banget. Two thumb up.

Acara pun ditutup dengan makan siang bersama dari Gokana Teppan. I like it! Habis, bis, bis, maklum persiapan buat perjalanan balik menuju Cilegon. Maaf ya, SMP, sudah makan pulang. Daaan, masih terikat satu janji, yaitu beli squishy. Thank you Blogger Perempuan, Iqbal Maulana, Involve Asia, dan Dewaweb atas sharingnya. 

Oya, jangan lupa dicoba utak-atik Facebook Ads-nya. Harus banyak praktek, kan practice make perfect yaaa . . .