Pernah ngga sih merasakan terpaksa menahan hasrat
traveling gara-gara punya balita? Kebayang harus gendong baby keliling, dari
tempat wisata yang satu ke tempat wisata yang lain. Belum lagi kalau traveling
yang mau tidak mau banyak berjalan kaki seperti jalan-jalan di Singapura? Aduh
Rempong! Mending semedi di dalam gua (baca: rumah) deh, nunggu sampai si kecil
agak besar dan sudah bisa berjalan kaki sendiri.
Gendong baby saat traveling saja sudah bikin lelah
hayati. Belum lagi kalau ditambah dicemberutin mertua dan ipar gara-gara salah
sangka melihat kita manyun plus muka berlipat-lipat kayak kain yang kagak
disetrika. Disangkanya kita ngga suka, mereka ikut serta. Duh, ibaratnya, udah
jatuh ketimpa tangga, kejedot kening pula. Yang ada pening tujuh belas
keliling.
Sekaliber Nurul Noe, yang sering bawa baby Ranu
traveling dari umur Ranu 40 hari, pun pernah sampai ingin nangis
berguling-guling dan terpaksa menghentikan perjalanan saat treking di Batu
Lawang Cilegon. "Pegel banget. Aku berhenti di tengah jalan, ngga sampai
finish. Sementara yang lain melanjutkan sampai puncak," katanya.
"Begitu juga saat ke Surabaya, yang mengharuskan aku berjalan kaki
keliling kota," sambungnya lagi, "capek sekali. Maklum pakai gendongan bayi samping, bukan baby carrier
yang model ransel gitu."
Bukan hanya Nurul Noe yang merasakan beratnya
menggendong baby saat berjalan-jalan. Sebut saja Nina yang terpaksa harus
mengurangi kegiatan shopping-nya, gara-gara baby-nya makin bertambah berat.
"Dedenya sekarang berat banget," jelasnya, "pundak rasanya mau
patah. Mana ngga mau digendong selain sama aku." Begitu pula dengan Heni,
yang putrinya menginjak usia 1 tahun lebih. "Berat Mbak. Capek
menggendongnya."
Nah, saya pun tak luput dari pengalaman seperti ini.
Dulu, saat Azka dan Aisya masih batita, sempet dibikin frustasi dan kapok untuk
bepergian jauh. Kedua anak saya itu hanya berbeda 18 bulan. Rempong ngga sih
saat si kakak yang beratnya sudah lebih dari 10 kilogram, ngiri ingin digendong
juga saat lihat adiknya digendong? Somplak deh rasanya pundak, punggung dan pundak tercinta ini.
Tapi apa daya, demi si buah hati tercinta dan hasrat ingin berjalan-jalan
menggebu, terpaksa dijalani walaupun rasanya campur sari.
Kriteria Gendongan Bayi Idaman
Memiliki perlengkapan bayi yang nyaman dan memiliki
fitur-fitur safety tentunya akan sangat membantu saat para ibu ingin mengajak si
kecil jalan-jalan, sekaligus tidak menyusahkan penggendongnya. Di saat frustasi
dulu, saya sempat berkhayal, punya gendongan yang mempunyai fitur-fitur seperti
ini:
1. Mudah dan
nyaman digunakan
2. Design kuat, tidak ringkih dan aman
3. Tidak membuat sakit pundak
4. Emaknya ngga berasa berat saat menggendong
5. Punya banyak bagian multi fungsi, mirip kantung Doraemon
2. Design kuat, tidak ringkih dan aman
3. Tidak membuat sakit pundak
4. Emaknya ngga berasa berat saat menggendong
5. Punya banyak bagian multi fungsi, mirip kantung Doraemon
Duh, ada ngga sih
gendongan bayi yang mempunyai kriteria seperti di atas? Mimpi kali yak? Mana
ada gendongan bayi yang bikin emaknya bisa ngga berasa berat saat menggendong
baby-nya atau yang bisa bikin pundak ngga sakit? Di mana-mana yang namanya
membawa beban ya berat dan capek lah yak. Impossible
banget deh.
Eh, ternyata
perkiraan saya salah teman-teman! Minggu kemarin saya baru tahu ada gendongan
bayi yang keren, mendekati kriteria idaman. Namanya i-Angel. Eh, maksudnya saya
malaikat?
Gendongan bayi yang satu ini, berbeda dengan kain
gendongan atau gendongan bayi lainnya yang pernah saya lihat sebelumnya. I-Angel
memiliki dudukan yang disebut dengan hipseat, yang berfungsi untuk membantu menompang berat badan si bayi, sehingga
beban terbagi secara merata di tubuh si ibu. Karena beban yang merata inilah si
ibu tidak berasa sedang menggendong beban berat, bahkan dengan berat 20
kilogram sekalipun. Ah, coba saya mengenal gendongan seperti ini sejak dahulu
yak. Mungkin saya akan lebih banyak traveling membawa si kecil. By the way, apa sih kehebatan
gendongan bayi yang satu ini sampai diberi nama i-Angel? Saya sempat mencoba mengenakan i-Angel, saat acara Fun Blogging bersama Blibli, walaupun hanya boneka yang mirip bayi beneran. Hahaha, ngomong-ngomong masalah boneka bayi ini, duh kok itu mirip banget yak. Ah, forget it. Balik lagi ke i-Angel, hmmm, setelah mencobanya, menurut saya perbedaan yang
nyata adalah:
1. Hipseat Design – Pertama di Dunia
Ban pinggang dan tali bahu yang lebar, serta
adanya hip seat. Saat dipakai, itu gendongan firm banget di tubuh alias ngga
meleyot atau ringkih. Punggung kita pun dibuat tegak, ngga bongkok, jadi kayak
ketarik gitu. Istilahnya kalau di safety & health itu ergonomis yang akan
mengurangi resiko back pain. Si bayi pun bisa duduk dengan nyaman di hipseat-nya, serta tidak menggantung di selangkangannya yang bisa menimbulkan sakit. Hipseat melindungi sendi pinggul dan punggung bayi.
Oya, disebut hipseat, mungkin karena letak
dudukannya di pinggul kita. Tapi jangan khawatir, dengan gendongan ini kita
tetap bisa menggendong bayi dengan 3 posisi: hadap dalam, hadap luar atau di
punggung orang tua.
2. Gendongan bayi yang tersertifikasi internasional
Pernah dengar ngga sih gendongan yang
disertifikasi? Hihi, sumpah, ini baru pertama kalinya saya mendengar jika
gendongan pun disertifikasi. Ngga tanggung-tanggung, i-Angel memenuhi regulasi
safety di Eropa dan lulus tes safety standard National Customer League di Amerika. Selain itu juga tersertifikasi oleh International Hip Joint Association. Sudah banyak digunakan diberbagai negara Amerika dan Eropa. Nah, sekarang i-angel the next generation of baby carrier ini telah hadir di Indonesia.
3. Bahan katun berkualitas dan design fashionable
Saat saya memegang bahan i-Angel, saya langsung tahu, it is high quality product! Sebagai
seorang wanita dan emak-emak, pastinya punya feeling dong untuk mengetahui mana produk bagus. Yang pasti sih,
bahannya tebal tapi lembut. Dan yang tidak kalah kerennya adalah i-Angel ini
mengikuti fashion. Cocok deh buat para ibu yang juga sadar fashion dalam aktivitas kesehariannya. Bahkan Carlin Kawidjaya dari BalitaKita.Com mengatakan bahwa saat ini para orang tua juga menggunakan i-Angel ke resepsi
pernikahan, dan cocok dengan pakaian yang kita gunakan. Oya, banyak artis juga yang ternyata telah menggunakan i-Angel, contohnya: Dian
Sastro, Titi Kamal, Ashanty, Indra Bekti.
Sebetulnya i-Angel ini dikembangkan dan didesign di
Korea Selatan ini, terinspirasi dari gendongan bayi Korea yang bernama podaegi. Penggemar drama Korea pasti tahu deh, soalnya sering ada adegan orang tua yang menggendong anaknya di punggung saat sibuk melayani para pelanggan. Nah, terinspirasi dari itu, i-Angel didesign supaya membuat ayah dan bunda ngga ribet, tetap nyaman beraktivitas walaupun sedang menggendong si buah hati, dan tentu saja tanpa mengabaikan kesehatan dan keselamatan. Oleh karena aspek inilah, i-Angel telah mengalami serangkaian tes dan uji coba di Jepang terkait regulasi safety
dan kualitas untuk memenuhi standar Amerika, Eropa dan Asia. Kabar baiknya, i-Angel lulus dari serangkaian tes ketat ini. Tahu sendiri dong standarnya Jepang, Amerika dan Eropa seperti apa untuk aspek yang satu ini.
Manfaat i-Angel Bagi
Bayi
Menggunakan gendongan bayi i-Angel juga ternyata banyak
manfaatnya lho buat bayi. Apa saja itu? Baca terus yuk!
1.
Bayi sedikit menangis atau rewel. Mereka akan lebih tenang karena kebutuhan
mereka untuk berdekatan dan bersentuhan dengan orang tuanya terpenuhi.
2.
Bayi lebih cerdas karena mereka terlibat lebih intim dengan lingkungan kedua
orang tuanya. Tahap perkembangan mereka pun menjadi lebih cepat, seperti
belajar berjalan juga berbicara.
3. Mengembangkan kepercayaan diri bayi, mereka merasa
lebih aman dan nyaman.
4.
Mengurangi resiko flat head syndrome (kepala bayi peyang) karena kebanyakan
berbaring.
5.
Baby lebih interaktif. Mereka melihat dan mendengar segalanya dan bisa
mempelajari ekspresi wajah, belajar bahasa lebih cepat dan mudah memahami
bahasa tubuh.
6.
Baby mempunyai postur tubuh yang postur tubuh lebih baik, bisa duduk lebih
cepat dan lebih stabil, karena hipseat i-Angel ini didesign sehingga kaki bayi tidak menggantung di selangkangannya sekaligus melindungi sendi pinggul dan tulang belakangnya.
Manfaat i-Angel Bagi
Orang Tua
Tuh kaaan, menggunakan i-Angel bisa memberikan berbagai
manfaat buat si bayi. Eh, tapi bagaimana manfaat bagi para orang tua? Nih ya,
saya kasih tahu:
1. Nyaman Bagi
Orang Tua
Bye bye sakit pundak!! Siap-siap
ketagihan menggendong si kecil ya dengan i-Angel ini. Carlin Kawidjaya, Direktur PT. Jabarti Garuda Makmur saja
bilang, bahwa sejak menggunakan i-Angel, dia bersama suaminya sering rebutan
buat gendong baby-nya. Orang tua pun bisa tetap beraktivitas dengan nyaman walaupun menggendong si kecil.
2. Investasi yang Bijaksana
Nah, di sini saya mau bilang, bahwa yang
namanya kualitas selalu berbanding lurus dengan harga. Pengen kualitas bagus ya
harus berani harga. Eits! Tapiii, berdasarkan beberapa pengalaman nih,
sebetulnya dengan mengeluarkan sedikit lebih banyak untuk memperoleh kualitas
yang baik, kita lebih hemat lho daripada membeli barang berkualitas rendah
dengan harga murah. Beberapa waktu lalu, saya membeli setrika dengan harga
miring. Eh, begitu sampai rumah, itu setrika ngga panas-panas! Duh, sampai
tahun kuda pake sepatu emas pun, rasanya pakaian saya ngga bisa licin. Padahal
kalau dipikir-pikir, beda harganya itu ngga terlalu significant.
Begitu
pula untuk gendongan bayi. Hipseat
carrier i-Angel, merupakan gendongan bayi yang nyaman, aman serta bisa
dipakai dalam jangka waktu cukup lama. Jadi, i-Angel sebetulnya merupakan
investasi bijaksana untuk kenyamanan, keamanan dan tumbuh kembang si kecil,
sekaligus membuat para ibu tidak harus manyun kelelahan atau ingin menangis
berguling-guling saat membawa batitanya traveling. Anak Riang, hati ibu pun
Senang. I-Angel hanya didistribusi secara resmi oleh BalitaKita sebagai distributor tunggal i-Angel Baby Carrier, dan sekarang BalitaKita telah bekerjasama dengan Blibli. Jadi i-Angel bisa didapatkan di Blibli di bagian perlengkapan bayi. Ada program cicilan 0% pula dengan provider tertentu lho.
Umrah atau Haji Bawa Bayi? Siapa Takut?
Yuk ah, siapa tahu
ada yang bercita-cita membawa baby-nya umrah, i-Angel bisa meringankan beban
saat harus membawa si kecil tawaf keliling ka’bah atau sa’i antara Safa dan
Marwah. Atau ada yang dalam waktu dekat mau mengajak si kecil berjalan-jalan ke agak sedikit jauh? Mau shopping keliling-keliling seharian? Atau mau ajak baby-nya treking seperti Nurul Noe? Jangan ragu buat beli perlengkapan bayi nya yak, mumpung lagi ada promo Blibli.
Mbaa, aku jadi pingiin punya i-Angel. Aduuh! *brb buka blibli*
BalasHapusAyooo beli ... beli ...!! Buat gendong bebe Ranu traveling. Sekalian bisa nampang. Soalnya ni baby carrier y fashionable banget. Cocok lah pokokna mah
Hapusbesok punya ponakan kasih i-Angel baby carrier bagus nih..
BalasHapuskeren juga designnya nih.. ringan dan fleksibel ya bun ^.^
Designnya keren sih. Belt di pinggangnya lebar, kuar dan empuk. Begitu pula cangkolan pundaknya. lebar. Jadi beratnya terdistribusi.
HapusDengan produk i-Angel ini saya yakin para ibu yang punya balita tidak akan kerepotan lagi disaat traveling, karena keunggulan produk ini mampu mengatasi semua masalah ibu diperjalanan.
BalasHapusSaat coba sih tali pundaknya lembar, empuk, tebal jadi ngga bikin sakit pundak gitu. Trus ada tali belakang sebagai penyangga punggung, jadi si tulang punggung ngga ikutan belok2. Haha ini istilah saya aja sih belok2. maksudnya tulang punggung penggendongnya turus. Jadi punggung pun nyaman. Trus tempat duduk bayinya juga bikin kaki bayi ngga gelantung di selangkangannya.
HapusDipakai traveling asyik juga tuh untuk yg punya balita berat 0-20 Kg.
i-angel kelihatannya memang nyaman buat bayi, ya
BalasHapusKalau nyoba kemarin sih enak Mbak. Cuma kemarin saya coba pakai bonekanya. Kalau menurut Mbak Carlin dari BalitaKita sih tersirat lebih enak kalau ada baby nya.
HapusKeren juga sih pake i-Angel ini kayaknya. Si kaki bayi nya bebas bergerak. Kebayang lucunya. Biasanya kan bayi kalau nemu yang bikin dirinya seneng suka tertawa trus gerak seluruh badannya. Kakinya goyang2 gituh. Trus katanya Mbak Carlin sih, kaki bali bisa kita gerak2 sayang, jadi ada bonding gitu antara si anak dan ayah bundanya.
Asik deh para mama muda masa kini. Untuk menggendong bayi pun sudah ada alat yang bisa meringankan beban mereka. Waktu anak-anak saya kecil dulu kain gendong nya ya kain batik saja yang di selempang di bahu. Kalau habis gendong lehernya sakit ����
BalasHapusHaha. Sama Mbak kitah. Pakai kain batik. Belum ada ini kayaknya. Beuh, kalau anak lagi rewel bisa semaleman kagak tidur. Stok lagu kayaknya udah abis diulang-ulang. Pundak, punggung dan pinggang rasanya sakit banget. Saya kapok jalan2 jauh saat anak2 masih bayi. Paling yg deket2 saya bawa dorongan. Tapi kan rempong juga ya kalau bawa dorongan bayi. hihi.
HapusAdanya i-angel semakin membantu mamah muda utk eksis..
BalasHapusMamah tua juga bisa Mbak...xixixi. Siapa tahu neneknya pengen gendong juga. 😍
HapusItu gendongan juga bisa dilepas, bisa dipakai hipseatnya saja, saat menyusui juga enak. Biasanya kan kalau posisi menyusui satu lengan di pundak dan menyangga lehernya, lengan yang satu menyangga bokongnya. Nah kalau ini si baby-nya pantatnya disangga oleh hipseat, jadi lengan yang satu bebas, bisa sambil membelai-belai baby-nya atau gelitik pipi sama hidungnya. Hihi. Duh, jadi pengen punya baby lagi. Gubraaak!!
anakku masih digendong pake kain, kayaknya masukan yg bagus juga nie produknya
BalasHapusSama Mbak, waktu anak saya kecil, pakainya kain gendongan yang batik itu. Pernah sih pakai gendongan yang bisa hadap depan itu. Cuma si gendongannya meleyot gitu ya. Badan juga agak condong ke depan ketarik beban dari bayi. Yang ini sih kelihatannya kuat, ada penyangga tali di punggung juga supaya posisi punggung tetap lurus. Trus tali dipinggang juga tebal dan aman. Bucklenya itu sama velcronya kuat.
Hapusberhubung ya belum ada baby yaa... noted dulu lah kak :D hehe
BalasHapusBarangkali mau gendong ponakan atau anak siapa nyak. Hahahaha.
HapusAtau dihadiahin buat saya 😍...wkwkwk.
Mungkin kalau nanti saya punya istri dan anak... bakalan butuh produk ini...
BalasHapusCalon suami teladan. Acung jempol. Duh, sweet banget. Istrinya pasti ntar seneng banget punya suami pengertian begini.
HapusAku malah belum pernah pakai gendongan itu, mba. Biasanya suamiku yang gendong anak pakai kain atau sejenisnya, mba. HIhiii
BalasHapusWadaw enaknya. Suami teladan xixixi. Btw ini i-Angel juga bisa dipakai cowok. Biar mirip-mirip di reality show y korea ituh. Keren juga yak Bapak2 gendong bayi pake i-Angel. xixixi.
HapusSekarang udah mulai banyak ya bertebaran gendongan bayi sejenis ini. Dulu waktu krucils masih pada bayi, masih jarang banget gendongan kaya gini. Cuma ada 2 merk luar yang harganya luar biasa mahal.
BalasHapusTapi emang bener deh, wajib banget punya gendongan model gini. Gak akan berasa cape sama sekali. Dulupun akhirnya aku beli yang merk luar itu, dan kepake sampe krucils bisa jalan sendiri.
Iya betul Mbak, waktu anak-anak masih kecil aku malah ngga ngeh ada gendongan model gini. Akhirnya ya paling gantian gendong karena capek bawanya. Atau bawa pasukan banyak biar ada sukarelawan yang mau gendong anak-anak. Haha. Modus ngajak2, padahaaal...
HapusKayaknya aku harus beli nih.. sebenernya anakku udh dilatih dari bayi supaya kuat traveling mbak.. Kita ga pernah bawa stroller saat traveling, lbh seneng babycarrier memang.. tapi baby carrier yg pernah aku pake trakhir, walo merknya asli MO*therC*re, ttp aja si abby ga nyaman tuh, karena kakinya menggantung.. jd sakit di paha.. untungnya stlh itu, traveling2 selanjutnya dia udh mau jalan kaki sendiri, walopun kita ga bisa terlalu jauh kalo mw jalan.
BalasHapusfeb ntr aku mw ajakin anak ke negara yg sdg winter.. nah udh mikirin bgt apa si kecil udh kuat jalan blm ya dgn cuaca minus bgitu.. Baca postingan ini aku jd tertarik mba.. kalo bener ga bikin capek, kayaknya cocok utk ortu yg gendong plus anak yg digendong ya.. Sampe 20 kg bisa ya? anakku masih dibawah 15 beratnya, jd kyknya pas
Kemarin sih memang dijelasin sama Mbak Carlin bahwa baby carrier yang biasanya kaki si anak menggantung di bagian paha atau selangkangannya, membuatnya ngga nyaman atau sakit. Iya sih, dengan adanya hipseatnya, baby jadinya duduk bukan menggelantung. Saya sendiri sih terus terang ngga nyobain pakai beban berat trus berjalan-jalan Mbak, hanya nyobain si baby carriernya pakai boneka, memang sih kerasa gimana yah, kalau orang Sunda bilang mah "ampeg", alias kokoh di tubuh. Di punggung juga ada pengikat sebagai penyangga punggung. Kalau berdasarkan manualnya sih, baby carrier ini bisa digunakan dari usia 0-3 bulan atau 0-20Kg.
Hapuswahh keren banget gendongan i-Angel ini yah, coba dulu pas anak2 masih kecil2 aku udah tau benda ini yah :)
BalasHapusHihihi, iya ya Mbak, dulu mah mana tahu ada model kayak ginian. Semakin kesini banyak innovasi baru yak.
Hapussekarang makin canggih saja, jama aku masih pakai gendongan kain, baru muncul gendongan biasa
BalasHapusSaya masih ngerasain gendong bayi pakai kain gendongan batik itu Mbak Tika. Duh, suka was-was, sampe dibelit-belit beberapa kali, karena takut kainnya kurang kuat. Xixixi.
HapusBagus juga nih i-Angel.. mengatasi keluhan punggung dan leher sakit.
BalasHapusIya Mbak Rani, lucu-lucu lagi motifnya.
HapusGendongan bayi nya kokoh dan lucu motifnya :D
BalasHapusIya Mbak Ani. Lucu-lucu motifnya. Mudah-mudahan motifnya makin bertambah banyak yak, biar tambah banyak pilihan. Cowok pun keren pakai gendongan ini. Kayak di reality show Korea itu Mbaak.
Hapuskalo punya baby lagi, pokoknya saya harus beli alat ini..!! :)
BalasHapusHaha, sama niy kepikiran juga, jadi pengen py baby lagi. Hahaha. Hmmm..., bisa juga sih buat hadiah para keponakan atau cucu. Saya udah punya cucu niy Mbak...
HapusHuaaaa. Ini nih yang wajib masuk list belanja. Aku punya rencana ngajak Baby AE buat traveling bertiga :D
BalasHapusAsyiik Baby AE mau traveling. Ajak baby traveling memang perlu extra persiapan. Hehe, jangan sampai kayak saya dulu yang sempet kapok bawa baby traveling. Dipikir-pikir nyesel juga. Karena saat anak-anak udah masuk sekolah dasar udah mulai agak susah diajak. Nanti malah SMP, SMA dan kuliah, anak-anak udah punya dunianya sendiri. Hiks. Masa-masa itu akan datang.
HapusGendongan bayi jaman s3karang makin lucu2 ya mb desainnya
BalasHapusKlo dulu jaman aku bayi cuma pake jarik hihi
Gendongan bayi sekarang mah malah jadi semacam fashion gitu yak. Para lelaki pun ngga malu jadinya gendong anak or baby di depan umum. Designnya juga lucu-lucu, banyak pilihan. Sama Mbak, dulu juga saya pakainya kain samping batik itu. punggung rasanya doyong ke depan, nahan beban baby. Xixixi. Perjuangan ibu yak. Mudah-mudahan sekarang semakin memperingan aktivitas para ibu yak.
HapusSungguh kabar menyenangkan nih khususnya para emak2 yang suka halan2 mbolang pastinya pake gendongan model ini malah support acara travellingnya :)
BalasHapusBener Mbak. Jadi support jalan2nya nya yak. Bikin seneng emak yang suka ngebolang yak. Hehe.
Hapuslebih praktis ya gan :D
BalasHapuspengen beli tapi buat ngegendong siapa ya :-/
Kaum ibu sekarang dimanjakan dengan hadirnya perlengkapan bayi ya.
BalasHapusDulu masih menggendong baby dengan kain biasa.
Terima kasih ulasannya
Salam hangat dari Jombang