Sudah lama mengetahui nama Pondok Ikan Bakar BM ini.
Setiap menyusuri jalanan Anyer, pasti Pondok Ikan Bakar ini selalu tertangkap
kedua belah mata ini. Kalau tidak salah, sepanjang Anyer ada dua buah pondokan.
Saya lupa persisnya disebelah mana. Kalau tidak salah sekitar Jalan Raya
Karangbolong ada satu pondok. Orang bilang ikan bakar Pondok Lesehan BM Anyer enak
sekaligus lebih murah dibanding beberapa tempat yang menyediakan menu sama.
Alhamdulillah, saya belum pernah menikmati kelezatan ikan bakar Pondok BM ini,
sampai saat ulang tahunnya seorang teman di pabrik.
Ceritanya, setiap seseorang berulang tahun, itu
tandanya dapat makan siang gratis yang enak. Hmmm, makanan di kantin sebetulnya
bukannya tidak enak, malah bisa dibilang lengkap. Hanya terkadang merasa saat
bosan dengan menu kantin melanda, makan di kantin luar lebih mengundang selera.
Nah, beberapa minggu lalu, menu ulang tahunnya adalah masakan Pondok BM: ikan
bakar, cumi asam manis, udang/cumi goreng tepung, dan cah kangkung. Menu yang
standard kan? Tetapi, ada satu menu yang baru saya tahu, yaitu ikan bakar bumbu
rica-rica.
Ikan bakar bumbu rica-rica terlihat lebih pucat
dibandingkan ikan bakar kecap. Dimakan dengan sambal rica-rica yang rasanya
pedas, manis dan wangi kemangi. Rasanya benar-benar dasyat, sampai saya
berpikir untuk membelinya selepas pulang kerja. Kebetulan, selain di Anyer,
Pondok BM ini juga sekarang ada di Jalan Lingkar Selatan, yang merupakan jalan
alternatif menuju Anyer.
Pondok Lesehan Ikan Bakar BM, saat ini ada 4 pondok, 2
berada di daerah Anyer, 1 berada di Jalan Lingkar Selatan Cilegon, dan 1 lagi
di daerah Cilegon. Yang terakhir disebut ini, rasanya saya belum melihat sama
sekali. Menurut Mbak yang di Pondok BM Jalan Lingkar Selatan, letaknya memang
sedikit masuk dari jalan utama. Dan, sekarang Pondok Lesehan Ikan Bakar BM yang
ke-5 sedang dalam tahap pembangunan. Pemiliknya sendiri merupakan orang Sirih
Anyer, dan pegawai-pegawai yang ada di Pondok BM Jalan Lingkar pun rata-rata
berasal dari Anyer, Sirih dan Pandeglang.
Pondok BM yang terletak di Jalan Lingkar, posisinya
ada di sebelah kanan jalan, jika kita datang dari arah tol Cilegon timur, atau
dari arah perempatan Giant. Persinya, berdekatan dengan bengkel Subur Maju
Motor.
Area Pondok Ikan Bakar BM cukup luas. Untuk tempat
makannya sendiri berupa pondok lesehan. Pondok-pondok ini, sebagian besar
terbuat dari bambu, kayu, dan bilik khas daerah Sunda. Cukup nyaman dan
representative sebagai tempat makan keluarga. Kalau Mamah dan Bapak, serta
keluarga ke sini, mau diajak makan di sini ah. Dekat dari rumah pula, ngga
sampai 10 menit berkendaraan.
Saat datang ke sini, kebetulan sedang sedikit
pengunjung, jadi kita leluasa memilih tempat duduk lesehannya. Untuk menunya
sendiri, karena sudah ada incaran di awal, saya memesan ikan bakar rica-rica.
Tambahan lainnya adalah ikan bakar kecap untuk anak-anak (yang tidak pedas),
tumis toge, tumis kangkung, udang goreng tepung dan tempe mendoan.
Harga ikan bakar sendiri dibandrol Rp 11.000/ons. Jadi
harga 1 porsi ikan bakar tergantung dari berat ikan yang kita pilih. Oya,
ikannya bermacam-macam, dan kita boleh memilih. Ada ikan baronang, ikan kuwe,
ikan kakap, ikan kakap merah, ikan mujaer, ikan kerapu, dan beberapa ikan yang
saya kurang hafal namanya. Kemarin saya pilih ikan kakap dan kakap merah ukuran
sedang. Kalau yang besar saya kurang suka karena terkadang bumbunya kurang
meresap. Jadi biasanya saya pilih yang kecil atau sedang (kurang lebih 500 gram
atau 5 ons). Kakap hitamnya minta dibuat ikan bakar kecap dan kakap merah minta
dibuat ikan bakar rica-rica. Tuh, kalau yang sedang, kita bisa minta 2 jenis
masakan.
Setelah beberapa saat, pesanan kita pun datang. Ikan
bakar rica-ricanya, jika dimakan di tempat, ternyata sambalnya disiram di atas
ikannya. Jadinya kalau untuk anak-anak tidak cocok, bisa-bisa bibir mereka
jontor karena kepedasan. Nah, kalau kalian ingin ikan bakar rica-rica ini bisa
dimakan oleh anak-anak, mintalah sambal rica-ricanya dipisah. Sambal rica-rica
ini jika kurang, kita bisa minta refill, tapi jangan banyak-banyak ya. Walaupun enak, tetap harus sayang sama perut. Hihi. Selain itu, ada juga sambal mentah,
dan kecap.
Sambal rica-rica ini sama halnya dengan sambal
dabu-dabu, berasal dari Menado. Kalau
menurut saya, rasa sambal rica-rica ini adalah campuran pedas, manis dan segar.
Bahan-bahannya sih sepertinya standar, ada bawang merah, bawang putih, cabai
rawit, tomat. Hanya saja rica-rica Pondok BM ada tambahan batang daun bawang,
dan daun kemangi. Oya, cabe rawitnya pun ada bentuk potongan kecil. Sambal
rica-rica adalah sambal matang, digoreng menggunakan minyak goreng secukupnya.
Rasanya? Enak banget, bikin ketagihan. Saya saja beberapa hari kemudian balik
lagi ke Pondok BM, cuma pengen makan ikan bakar rica-rica. Duh, nulis ini saja,
lidah rasanya berair dan menelan ludah berkali-kali, ingat sedapnya sambal
rica-rica.
Bagaimana dengan menu yang lainnya? Yang lainnya sih
standar seperti ditempat-tempat lain. Favorit saya sih ikan bakar rica-rica dan
tumis toge ikan asin. Harga untuk tumisan atau cah adalah Rp 12.000/porsi. Azka
sih suka dengan udang goreng tepungnya, sedangkan udang goreng menteganya dia
kurang begitu suka.
Oya, selain menu yang saya pesan di atas, menu lain
Pondok Lesahan Ikan Bakar BM juga banyak, seperti sop ikan, sop buntut, sop
iga, sop kepala ikan, sop iga garang asam. Masalah harga bersaing lah, seporsi
sop ikan dihargai Rp 20.000, sedangkan sop kepala ikan Rp 35.000/porsi. Kepala
ikan ternyata lebih mahal dibanding badan ikan. Saya sih lebih suka sop ikan
daripada sop kepala ikan, lah kalau kepala saya bingung apanya yang dimakan,
dagingnya sedikit.
Jika kalian pergi wisata ke Anyer, jangan lupa coba
ikan bakar rica-rica Pondok Lesehan Ikan Bakar BM ya, recommended banget! Jam buka Pondok Lesahan Ikan Bakar BM ini,
menurut pegawainya adalah jam 09.00, sedangkan waktu tutupnya adalah pukul
10.00 malam. Saya sendiri lebih suka datang makan sore. Pokoknya menjelang
matahari terbenam, saya sudah selesai makan. Setelah itu pulang, sambil
menikmati pemandangan semburat oranye sunset di langit Barat. Sunset in the city!
By the way, tiap kali ke
sana saya kok lupa yak, mau nanyain kepanjangan dari BM ini. Tebakan saya sih Bayar Masing-masing, haha, maksa. Tapi ngga mungkin Black Market khaaan? Semoga, saat saya
makan di sana lagi ngga lupa nih bertanya sama si Mbak atau si Masnya yang
ramah-ramah dan tidak sombong. Saking ramahnya, Aisya malah senang memotret anak-anak BM ini,
ketika sedang beraksi membakar ikan.
Bagi yang mau mampir Pondok Lesehan Ikan Bakar BM,
berikut ya alamatnya. Baru ada 2 alamat dari 5 alamat Pondok BM. Nanti jika
sudah tahu, akan saya update kembali ya. Terima kasih sudah membaca. Jika
berkenan silahkan tinggalkan komentar, Insya Allah, saya akan berkunjung balik.
Pondok Lesehan
Ikan Bakar BM Jalan Lingkar
Jalan Lingkar Selatan KM 930 Cilegon
Samping Bengkel Subur Maju Motor
Nomor Hp.: 0859-4677-4133
Pondok Lesehan
Ikan Bakar BM Anyer
Jalan Raya Karang Bolong Depan Jayakarta Hotel, Bandulu
Nomor Hp.: 0818-0784-0135
Wih .... sepertinya maknyusss banget nih. Tampilannya menggoda selera. :D
BalasHapusiya Mbak Anisa, enak banget sambel rica rica nya sampe saya beli sambel nya doang. Hihi.
HapusIkan bakar bumbu rica - rica ini menu baru ya mbak? sama mbak, aku juga baru tahu nieh menu,,,, Cocoklah di santap dengan sambal Rica - rica yang manis, pedas dan segar.... apalagi menu tambahannya terbilang banyak, hmmmm enak pastinya,,, Cah kangkungnya ituloh mbak, terlihat menggoda sekali... aseli, hehehe
BalasHapusIkan bakar rica-ricanya enak deh. rekomended. Ntar kalo pulang Lampung mampir Cilegon ngga?
Hapussiang-siang gini lihat makanan lezat jadinya tambah lapar :)
BalasHapusbetul Mbak. Lezat. Sampe lupa diet. Sebakul nasi bisa abis. Makan sama sambelnya doang juga enak Mbak. Hehe.
HapusKeknya spesial banget ya, dan harganya ga bohongin ya. Fotonya sungguh menggoda...
BalasHapusKalau yg sedang sih 11 rb per ons memang sekitar 55rb yak yang 500gram.
HapusEnak yg rica-ricanya Mbak. Bisa nambah nasi..hihi.
wah ini sih aku bisa nambah terus makannya :)
BalasHapusIya Mbak...saya aja nambah terus kalo ngga abis nasi di bakul. Eh, sempet minta tambahan 1 porsi nasi juga. Aduuh. Pantes nambah berat badan hampir 2 Kg niy dalam seminggu. Hehe...lebay dot com.
HapusWaw ikan diatas membuat selera makan saya menjadi besar nih.
BalasHapusPastinya tuh Mak. Selera makan meningkat drastis.
Hapuswah rekomendasi kuliner anyer nih, makasih mbk :)
BalasHapussaya pernah sekali ke anyer dan muacetttt jadi ga sempet kulineran
ikan yang gede emang cenderung ga semeresap bumbu yang ukuran sedeng ya, fix kesukaannku kayaknya sama kayak azka, yang udang deh :)
Anyer kalo lagi libur panjang macet banget. Apalagi lebaran dan tahun baru. Tapi sebetulnya sih ada bbrp jalan alternatif yang bisa dipakai. Skrg ada Jalan Lingkar Selatan Cilegon ini, jadi ke Anyer relatif ga macet kalau hari biasa. Libur panjang mungkin lebih berkurang y macetnya. Dulu kalau ke tempat kerja langganan macet juga terutama di kawasan industri KS. Tapi skrg sejak ada JLS Alhamdulillah lebih lancar.
HapusUdang emang enak ya...
Doohh pagi pagi buka makanana jd lapaarr heheh. Ikan bakar tuh enak bngt keliatannya mak
BalasHapusEnak Mak...ikan bakar rica rica....slrrrrppp....
Hapusdohhh, biyungg, nggarai luweeee, hem
BalasHapusaku mau lah yang cah kangkung itu, dah lama bngt gak makan kangkung
BalasHapus