Berfose di atas tebing batu Taman Gunung Batu Mayasih |
Bandung punya Stone
Garden di Padalarang dan Kampung Batu Malakasari di Baleendah, dan Kuningan pun punya Taman
Mayasih yang mempunyai nuansa serba batu.
Taman Gunung Batu Mayasih
Taman Mayasih terletak di Desa Cigugur, tidak jauh dari kolam pemandian Cigugur. Tidak banyak petunjuk jalan menuju area wisata ini, sehingga jarang orang yang mengetahui letak pasti Taman Gunung Batu ini. Setelah sempat nyasar sampai ke Palutungan dan bertanya-tanya, akhirnya kami sampai di area wisata ini.
Letaknya sedikit naik dari kolam pemandian Cigugur, ke arah Palutungan. Melewati makan Belanda sedikit, sebelah kanan terdapat lapangan dan seberangnya terdapat gapura belokan ke kiri. Masuk melalui gapura tersebut, ikuti terus jalurnya, sampai ketemu komplek sekolah MAN dan MTs. Letak Taman Gunung Batu ini terletak percis berhadapan dengan gerbang MAN Al Ihya.
Ceruk batu untuk leyeh-leyeh |
Tebing batu |
Masuk ke Taman Gunung Batu Mayasih, kita disuguhkan pemandangan tebing dan lembah berbatu-batu. Begini mungkin rasanya hidup di zaman batu. Sekeliling mata memandang, hamparan bebatuan di mana-mana. Melihat besarnya batu-batu ini kemungkinan berasal dari batu muntahan letusan Gunung Ciremai di masa lampau. Nah, yang terakhir ini kesimpulan aku saja.
Di sana sini hanya batu |
Sudah ada jalan setapak mengelilingi area 3 hektar ini, sehingga bisa dipakai untuk jogging track atau sekedar jalan pagi menikmati udara pagi. Selain itu, buat yang senang selfie dan photography, mungkin taman batu ini bisa dijadikan alternatif sebagai scene.
Buat saya, saat duduk di cekungan batu, dengan sinar matahari terhalang tingginya bebatuan dan angin sepoi-sepot, membuat saya berpikir alangkah enaknya belajar atau membaca buku di cekungan batu. Sangat cocok, dengan kondisi sekitarnya yang terdapat komplek sekolah MAN, MTs dan pesantren. Sempat jelong-jelong juga di MAN dan MTs nya. Wow, ternyata keren sekolahnya. Sempat terpikir seandainya Naylal meneruskan SMP dan SMA di Kuningan.
Buat yang senang selfie, sepertinya tempat ini merupakan surga. Tak jarang orang naik ke puncak batu dan berfoto-foto. Berfoto di puncak tebing batu tertinggi, kanan kiri tebing dan latar belakang langit luas. Hmmm..., feel free! Taking deep breath beneath the blue sky.
ijin nyimak artikel nya gan
BalasHapusterimakasih atas informasinya
terimakasih atas informasinya
BalasHapusditunggu informasi selanjutnya
ijin nyimak artikelnya gan
BalasHapusmenambah wawasan banget buat yang baca
terimakasih atas informasinya
terimakasih atas informasinya
BalasHapusdi tunggu informasi selanjutnya
wah kondisinya masih sip keren dan asri yam jadi pengen kesna
BalasHapuswah ini tamannya kayaknya kok mengasikkan buat traveling ya, makasih ya dah kasih info
BalasHapus